Beberapa pengusaha besar masa kini ada yang membangun bisnisnya sejak kuliah bahkan SMA. Ada cukup banyak ide usaha yang bisa dilakukan sejak masih duduk di bangku kuliah dengan modal usaha hanya Rp500 ribuan saja.
Beberapa usaha yang cocok dijalankan di masa pendidikan adalah usaha yang sangat lekat dengan dunia mahasiswa itu sendiri. Misalnya seperti les privat, jasa pengetikan, jual beli frozen food, hingga credit hp tanpa dp dengan persyaratan yang mudah.
Hal ini akan memberikan pengalaman buat kamu yang memang sudah berminat untuk membuka usaha sendiri. Bukan hanya akan memberikan uang saku, bahkan mungkin jika usaha berkembang akan membantu biaya perkuliahan hingga lulus diwisuda.
Berikut ini adalah beberapa ide usaha dengan modal rendah yang bisa dilakukan sejak masih duduk di bangku kuliah.
1. Skin Care
Kebutuhan skin care semakin tinggi ditengah derasnya informasi lewat media sosial. Peluang ini bisa dijadikan sebagai prospek usaha di masa depan. Pasalnya beberapa orang cukup selektif dalam memilih barang. Wajar jika saat ini muncul produk-produk yang memang didesain untuk kalangan yang kesadaran keamanan produk tinggi.
Salah satu peluang yang masih terbuka lebar adalah produk skin care terjangkau bagi mahasiswa. Hampir semua perempuan remaja hingga dewasa dewasa memerlukan skin care untuk perawatan kulit wajah.
Nah, peluang ini bisa kamu manfaatkan dengan menjadi dropshipper, stokis hingga memproduksi skin care sendiri dari bahan tradisional dan aman. Contohnya seperti pelembab dari bahan utama tumbuhan lidah buaya.
2. Cicilan HP
Kondisi pandemi membuat komunikasi secara online menjadi intens. Bahkan beberapa kampus masih menerapkan perkuliahan pola hybrid. Sesekali masuk, tapi sesekali harus kuliah secara daring. Nah, peluang ini bisa dimanfaatkan dengan memberikan kemudahan cicilan hp bagi mahasiswa lain yang mungkin smartphonenya yang belum cukup mumpuni.
Kelebihannya, cicilan HP kini bisa kamu jalankan tanpa bunga dengan memanfaatkan layanan cicilan barang dari Kredivo dengan tenor 3 bulan tanpa bunga sama sekali. Benar, jadi Kredivo hanya membebankan biaya administrasinya yang sudah transparan dari awal. Biaya admin tidak terlalu besar hanya 3% dari harga barang.
Peluang ini bisa kamu manfaatkan dengan memberikan layanan credit hp tanpa dp kepada keluarga, teman kuliah, dan kerabat yang memang sedang memerlukan handphone baru. Namun, memang tenornya terbatas hanya 3 bulan saja. Jika harga smartphonenya kisaran Rp1,5 jutaan, bisa dicicil per bulan Rp500 ribuan. Sedangkan biaya adminnya hanya Rp45.000 saja.
Jika kamu sudah terdaftar di Kredivo sebagai member premium, limit kredit yang bisa kamu dapatkan hingga Rp30 juta. Jadi, sangat cukup jika kamu manfaatkan untuk membuka usaha apapun.
3. Frozen Food
Frozen Food cukup populer di masa pandemi. Nah, di tengah sistem kuliah yang masih hybrid, frozen food ini sangat cocok dipasarkan di sekitar lingkungan kampus. Selain mudah disimpan, awet dan tahan lama, frozen food juga sangat praktis untuk disajikan. Cocok sekali untuk anak-anak kampus yang memang lebih memilih memasak sendiri dibandingkan membeli makanan di luar.
Beberapa tempat kos biasanya sudah menyiapkan kulkas yang bisa dipakai bersama-sama. Ada pula yang sudah punya kulkas sendiri di tempat kosnya. Nah, frozen food ini cocok untuk dipasarkan di kalangan anak kos atau yang sudah mengontrak secara mandiri.
Pasarnya juga semakin luas tidak hanya menyasar anak kuliah saja. Karena bisa dijajakan dan dipasarkan ke sesama tetangga kosan dan kontrakan di sekitar. Modalnya cukup terjangkau bahkan bisa didapatkan secara grosiran lewat marketplace. Bayarnya bisa kredit tanpa kartu kredit seperti Kredivo.
4. Les Privat
Usaha pendidikan termasuk salah satu yang tahan krisis. Les privat ini bisa diberikan untuk anak-anak tingkat PAUD, SD, SMP hingga jenjang SMA. Namun, jenjang SMA yang biasanya paling banyak memerlukan jasa les privat terutama saat mereka mempersiapkan tes masuk ke Perguruan Tinggi Negeri. Sedangkan tingkat PAUD dan SD biasanya memerlukan bimbingan untuk belajar baca tulis dan Matematika.
Selain itu, kondisi WFH saat pandemi membuat para orang tua menyadari bahwa tidak mudah membimbing anak-anak belajar di tengah perkembangan materi-materi pelajaran saat ini. Banyak orang tua yang pada akhirnya memerlukan jasa les privat untuk membimbing anak-anaknya mendapatkan bimbingan dari orang yang lebih tepat.
5. Jualan Buku
Meskipun minat baca orang Indonesia tergolong rendah, tetapi untuk buku-buku tertentu ternyata punya peminat dan pasarnya tersendiri. Contohnya pameran seperti Big Bad Wolf asal negeri jiran selalu ramai dikunjungi masyarakat. Pameran buku impor terbesar ini biasanya digelar hingga lebih dari seminggu di beberapa kota besar di Indonesia.
Nah, jualan buku di medsos perlu kejelian. Selain harus paham preview dan keunggulan buku, pemasaran bisa dilakukan secara intens.
Itulah beberapa usaha dengan modal rendah yang bisa dimulai sejak dari bangku kuliah. Soal modal tidak perlu khawatir karena kamu bisa mengajukan pinjaman tunai atau memanfaatkan fitur cicilan dari Kredivo.